JAKARTA ( Bisnis.com ) : Strategi pemasaran yang tepat mendorong PT
Arminareka Perdana, perusahaan perjalanan umroh dan haji, meningkatkan
jumlah peserta hingga 400% dengan menerapkan sistem referensi dalam
menjaring peserta Umroh dan haji plus, kata Subaebasni, direktur
pemasaran perusahaan itu, hari ini.
Perusahaan penyelenggara haji
dan umroh ini sejak Mei 2008 telah menerapkan konsep pemasaran unik
sehingga memungkinkan calon jemaah dari segala lapisan masyarakat untuk
segera mewujudkan impiannya beribadah ke Tanah Suci. Calon jemaahnya
kini menyebar ke seluruh Indonesia hingga ke luar negri seperti Hong
Kong , Brunei dan Malaysia.
“Konsepnya kami mengajak masyarakat
melaksanakan ibadah umroh dan haji, meningkatkan taraf hidup dan
memberikan solusi berupa hak usaha sehingga sambil beramal dan beribadah
dapat memberikan peluang usaha bagi masyarakat untuk meningkatkan
penghasilan dengan memberikan bagi hasil dari setiap orang yang
direkomendasikan,” tuturnya.
Caranya, setiap calon jamaah hanya
mereferensikan tiga calon lainnya untuk bergabung dan selanjutnya dari
tiap peserta membangun support system masing-masing. Subaebasni
menegaskan konsep ini bukan multilevel marketing (MLM) dan hanya
membatasi tiga referensi tapi tidak membatasi ke dalaman (level)
sehingga memungkinkan seluruh calon jemaah untuk bisa berangkat ke Tanah
Suci.
“Cara pembayaran yang mudah sehingga jumlah peserta ibadah
umroh melonjak mencapai 600 orang/bulan dari sebelumnya kalau kami
menerapkan pemasaran konvensional yang hanya rata-rata memberangkatkan
150 orang ke Tanah Suci,” ungkapnya.
Menurut dia, tiga bulan
terakhir ini (Maret-Mei) jumlah peserta umroh angkanya di atas 600 orang
dan trennya terus meningkat. Jumlah peserta pada Maret 600 orang, April
680 orang dan Mei juga di atas pencapaian bulan ini karena proses terus
meningkat. “Bulan April ini kami memberangkatkan tamu-tamu Allah
mencapai 680 orang dan dan Mei yang terdaftar sudah 680 peserta, dan
dipastikan di atas pencapaian bulan ini karena proses pendaftarannya
masih berjalan.”
Ketika bergabung dan membayar uang muka maka
setiap peserta mendapatkan Voucher yang dapat dipindahtangankan atau
diwariskan pada orang lain dengan masa berlaku yang tidak dibatasi
periode tertentu. Bahkan voucher juga sudah mencakup biaya asuransi yang
dapat diperpanjang setiap tahun bukan hanya berlaku selama perjalanan
umroh dan haji saja.
Dengan konsep yang memberikan hasil usaha
bagi setiap peserta yang membawa referensi maka calon jemaah dapat
melunasi biaya umroh atau haji dengan penghasilannya sendiri tanpa harus
menunggu bertahun-tahun untuk mewujudkan impiannya.
Sebagai
perusahaan yang berdiri sejak 1990, pihaknya selama ini menjalankan cara
konvensional, tetapi setelah menerapkan sistem referensi ini dan
memberikan hasil usaha pada anggota posisi net sale umroh PT Armenareka
dengan penerbangan Garuda Indonesia tahun lalu duduk di posisi kedua
dari 144 penyelenggara umroh dan haji yang ada. (mrp)
Ini bukti Sistem yang LUAR BIASA dari PT. Arminareka Perdana
Ayo JADI CALON JAMAAH UMROH atau HAJI PLUS, Jangan sampai ketinggalan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar